“ Wanita Ini Dulu Adalah Seorang Terkaya Di Dunia. Namun,
Gara Seorang Lelaki Yang Suka Pemabuklah Menghabiskan Uang Istrinya “
( Part 5 )
Pada siang hari, Susi asyik
melihat kalau Vincent terus melirik kakaknya dan Susi pun mencoba untuk
mengusir Vincent dari toko Susi agar tidak membuat kekacauan atau menganggu
hubungan orang makan, jadi Devi pun setelah memasak, Devi pergi ke luar
sebentar dan berjumpa dengan Vincent, jadi Susi pun merasa sangat jengkel
dengan kakaknya kalau Devi tetap mendekati dengan Vincent. Maka Susi semakin
marah dan akhirnya Susi juga melepaskan tanggung jawab dengan kakaknya, lalu
Devi pun semakin lupa dengan kerjaan dengan adiknya.
Vincent bersama temannya untuk
mengajak Devi pergi ke taman untuk berduaan dan ingin mengajak Devi pergi ke
mall untuk membeli cincin couple dan Vincent ingin bertunangan dengan Devi,
akan tetapi Susi awalnya melihat Vincent mengajak kakaknya pergi, maka Susi pun
segera mencegat kakaknya untuk pergi dengan Vincent, akan tetapi kakaknya tiba”
marah dengan Susi dan Devi pun akan lansung pergi dengan Vincent beserta teman”nya.
Lalu warga yang sedang makan di tempat Susi pun melihat tingkah laku kakaknya
tidak bagus.
Gara Vincent ini semua hubungan
kakak dan adiknya akan menjadi rusak dan bertengkar, maka Susi pun sedih ketika
melihat tingkah laku kakaknya kepada Susi, maka Susi pun akan kembali ke dalam
dapur dan membuat makan yang di pesan dari warga, tiba” datang seorang ibu”
yang ingin bekerja dengan Susi, lalu Susi pun tidak panjang lebar dan menerima
ibu ini bekerja di tempat Susi, waktu masuk di sore hari, toko Susi pun sudah
tutup dan semua menu Susi juga sudah habis, jadi Susi pun sebelum pulang ke
rumah harus pergi ke pasar malam atau mall untuk membeli menu buat besok pagi
hari atau beberapa hari dan Susi pun akan pergi ke tempat toko Susi yang lain
untuk store penghasilan hari ini.
Pada saat Susi menuju ke toko
yang lain untuk meminta store uang tunai hasil yang hari imi, ada 1 toko yang
sudah di ambil storenya dari kakaknya lalu Susi bertanya kepada penjaga kasirnya
:
Susi : Vera, aku mau mengambil hasil uang yang hari ini di dapatkan. Dan aku mau melihat buku pemasukan berapa saja.
Vera : maaf nyonya, tadi waktu pukul 3 siang tadi kalau nyonya Devi sudah datang untuk tagih biaya pendapatan hari ini nyonya.
Susi : lah, kenapa kamu memberikan kepadanya? Sekarang kan pemilik toko ini adalah aku, kenapa kamu mengizinkan Devi mengambil? Dan total yang dia ambil berapa semuanya?
Susi : Vera, aku mau mengambil hasil uang yang hari ini di dapatkan. Dan aku mau melihat buku pemasukan berapa saja.
Vera : maaf nyonya, tadi waktu pukul 3 siang tadi kalau nyonya Devi sudah datang untuk tagih biaya pendapatan hari ini nyonya.
Susi : lah, kenapa kamu memberikan kepadanya? Sekarang kan pemilik toko ini adalah aku, kenapa kamu mengizinkan Devi mengambil? Dan total yang dia ambil berapa semuanya?
Vera : tadi nyonya Devi mengambil
kas sebesar 500.000 Won nyonya.
Susi : Devi mengambil uang semua dari kas sini iya, jadi tidak ada sisa sedikit pun lagi iya?, dengar sedikit nada marah kepada Vera.
Vera : iya nyonya, sekarang di sini tidak ada kas sedikit pun lagi nyonya.
Susi : sebagai penggantian rugi dengan uang itu, maka gaji kamu bulan ini tidak dapat iya, dan akan saya potong dari total 500000 Won ini.
Vera : tapi nyonya, keluarga aku sedang membutuhkan uang nyonya, jika nyonya ingin memotongnya, maka akan saya terima nyonya untuk memotong gaji aku sebesar 50% dari hasil gaji bulanan aku nyonya.
Susi : itu tidak bisa Vera, karena kamu tidak mengetahui siapa boss sebenarnya kamu, dan yang memberikan gaji kamu itu adalah saya, lantas kenapa kamu memberikan uang itu kepada Devi.
Susi : Devi mengambil uang semua dari kas sini iya, jadi tidak ada sisa sedikit pun lagi iya?, dengar sedikit nada marah kepada Vera.
Vera : iya nyonya, sekarang di sini tidak ada kas sedikit pun lagi nyonya.
Susi : sebagai penggantian rugi dengan uang itu, maka gaji kamu bulan ini tidak dapat iya, dan akan saya potong dari total 500000 Won ini.
Vera : tapi nyonya, keluarga aku sedang membutuhkan uang nyonya, jika nyonya ingin memotongnya, maka akan saya terima nyonya untuk memotong gaji aku sebesar 50% dari hasil gaji bulanan aku nyonya.
Susi : itu tidak bisa Vera, karena kamu tidak mengetahui siapa boss sebenarnya kamu, dan yang memberikan gaji kamu itu adalah saya, lantas kenapa kamu memberikan uang itu kepada Devi.
Jadi waktu Vera di marah kepada
nyonya Susi, maka Vera juga merasa nyesal kalau Vera sudah mengizinkan Devi
sudah memgambil uang itu, dan sekarang Vera yang menggantikan uang itu untuk
nyonya Susi, dan Susi pun segera menuju ke tempat toko yang lain dan akan mengutip store di tiap semua milik Susi. Dari 10 toko yang Susi buka usaha
makan, cuman hanya 1 toko yang sudah di ambil uang oleh kakaknya, jadi Susi
akan peringatan kepada semua karyawan yang bekerja dengan Susi bahwa kalau
kakaknya ada datang untuk meminta uang store tolong jangan memberikannya.
Kisah akan di lanjutkan pada
bagian :
( Part 6 )
0 Komentar