Cabut Sekolah Hanya
Melakukan Hubungan Seks Bersama Pacarnya.
( Part 2 )
Saat Vincent ingin melakukan dengan Vera, Vera segera
mengelap semua tubuh vera agar tidak memiliki kebasahan di tubuh vera. Lalu si Vincent
memulai berciuman dengan Vera yang romantic dan ganas. Vincent mengucup bibir
Vera dengan keras, sehingga Vera merasa bibirnya di isap oleh Vincent, lalu
tangan Vincent mengararhkan tangan Vera ke penisnya Vincent, dan Vera pun tidak
menolak, dan bahkan Vera pun lansung memegang dan mengocok penis Vincent sampai
membuat Vincent semakin merangsang.
Lalu, Vincent juga memulai memegang memek vera dengan tangan
hingga di kocok lubang memek Vera ini untuk membuat Vera menjadi orgasme,
awalnya Vera tidak mengetahui hubungan seks namun, Vera sering melihat teman
yang melakukan hubungan seks, maka vera juga ingin mencoba rasakan hubungan
seks itu. Lalu vera merasakan sikit kesakitan ketika memek vera di masukkan
jari Vincent ini. Sepertinya vera mulai merasakan bahwa Vera sudah mencapai
orgasme dan vera mengeluarkan cairan lender yang di dalam memek ke tangan
Vincent.
Vincent dalam hati mengatakan, sepertinya vera sudah
merangsang nie. Saatlah saya mengarahkan penis saya untuk memasuki ke memek
vera, tapi menurut saya, sepertinya memek vera sempit kali, jadi susah masuk. Tapi
akan saya paksakan untuk masuk ke lubang memek vera ini, dan saya menyuruh vera
dalam posisi tidur di lantai dan Vincent mulai membuka kaki vera semakin
melebar untuk membuka lubang memek vera ini.
Vera : cent, pelan –
pelan iya, soalnya aku masih perawan cent, jadi aku tidak mau sampai memek aku
lecet iya cent. Pinta dari vera untuk Vincent.
Vincent : iya sayang, akan aku masukin pelan iya sayang,
gimana pun sayang kalau penis sudah di masukin pasti sudah tidak bagus lagi ver,
memek kamu waktu sudah di masukin pasti memek kamu sudah lecet ver, kata Vincent
kepada vera.
Vera ; ywudahcent kalau lecet juga tidak apa –apa, yang
penting saya mau ada bekas penis kamu di memek aku, kata vera yang sudah pasrah
dan tidak sabr ingin di masukin penis Vincent ke memek vera.
Vincent : iya sayang, tapi Vincent janji kalau aku akan
memasuki pelan – pelan iya vera sayang.
Vera : iya sayang, ketika vera melihat penis Vincent ini
yang begitu panjang, dan besar, vera pertama kali merasa ketakutan dan vera
sepertinya ingin menangis ketika melihat penis Vincent yang besar ini menancap
ke memek vera pertama kali.
Vincent : sayang, kakinya di buka lebih lebar lagi sayang,
agar lubang sayang terbuka lebih besar yank. Pinta dari Vincent kepada vera.
Vera ; iya sayang, saya sudah membuka kaki saya yang lebar
nie. Tapi janji iya pelan – pelan masukin ke lubang memek aku iya sayang.
Vincent : iya sayang, uuuhhhhhh, aaaaahhhhhh, sayang kepala
penis aku sudah masuk nie? Gimana sayang, sakit tidak memek kamu ketika kepala penis
aku sudah masuk yank? Kata dari Vincent.
Vera : awwww, sayang memek aku sakit kali yank, pelan donk
masukinnya yank. Aaahhhhh. Suara desahan vera semakin menkuat dan Vincent menyuruh
vera diam agar tidak di ektahui oleh tetangga yang lain bahwa kita melakukan
hubungan seks.
Vincent : sayang, tahan iya penis aku akan menancap ke memek
sayang semuanya. Uuuwwwww, aaaahhhh akhirnya penis Vincent juga masuk semua ke
dalam memek vera.
Vera : aaahhhh, sayang pelan – pelan sayang, sakit tau
sayang. Uuuhhhhh.
Vincent ; iya sayang, ini tinggal aku gerak maju mundur saja
sayang dari lubang memek kamu sayang. Ketika masuk semua penis ke dalam memek
vera, vera merasakan ada yang robek di dalam memekv era, mungkin hati vera
mengatakan, apa yang robek iya? Mungkin perawan aku pecah atau kulit memek aku
yang robek iya? Kata hati vera.
Vera : uuuuhhhhh, aaahhhh sayang kok semakin lama semakin
enak iya sayang, tapi yank, perih kali memek aku yank. Ujar dari vera.
Vincent : iya sayang, aku pelanin deh, tapi gimana sayang
enak kan? Dan aku juga sudah tidak tahan sayang ingin menembak keluar sperma
aku sayang.
Vera : iya sayang, tapi jangan tembak di dalam memek aku iya
sayang. Soalnya aku belum siap hamil sayang. Dan aku mulai merasakan kelaparan
deh sayang.
Vincent ; ywudah sayang, nie bentar lagi sudah mau keluar
sperma aku sayang, tahan iya sayang, aaahhhhh, uuuuhhhh, crooott, crrrooottt…
uuuuhhhhh… !!!!! sayang makasih iya sudah mau berikan perawanmu kepadaku. Dan aku
berjanji kepadamu kalau aku akan selalu membuat dirimu bahagia, dan menikmati
hubungan seks kita berdua sayang, pinta dari Vincent kepada vera.
Vera : iya sayang, kamu janji iya jangan meninggalin aku di
sisimu, dan kamu harus selalu ada untukku iya sayang. Kalau gitu aku bersihkan
tubuh aku dan kamu juga sayang, dan sepertinya perawan aku pecah deh darah
perawan aku menempel di penis kamu yank. Cepat bersihin dulu yank, aku sudah lapar
nie, pinta dari vera ke Vincent. Akhirnya mereka sering melakukan hubungan seks
di rumah vera saat rumahnya tidak ada orang.
0 Komentar