Kisah Tuan Putri
Bersama Ikan Mas
( Part 5 )
Ketika putri sampai di rumah, putri lansung memberikan uang
setiap kepada kakaknya bahwa putri setiap hari ada mendapatkan hail yang dia
dapatkan, karena putri selalu di tolong dengan se ekor ikan emas ini, maka
setiap malam tuan putri melihat kakak dan ibunya sudah tidur maka putri akan
menghampiri ikan emas ini. Dan putri membangunkan ikan emas ini yang sedang
tidur nyenyak ini. Tuan putri merasa bersalah ketika setiap hari menyuruh ikan
emas memberikan sisip ikan emasnya ini setiap menjualnya, namun hari demi hari
sisip ikan emas ini semakin berkurang.
Dan ketika tuan putri berbiacara dengan ikan emas ini, kakak
puti bangun dari tempat tidurnya dan menengar kalau adiknya berbicara dengan
siapa pada malam begini, namun kakak merasa penasaran dan melihat adiknya yang
sedang berbicara dengan seekor ikan emas ini. Pada saat kakak putri mengetahui
semuanya bahwa putri ada memelihara seekor ikan emas, maka kakaknya besok akan
merencanakan untuk putri agar penghasilan besok kepada keluarga harus
bertambah. Kakak putri sengaja membuat putri pulang ke rumah dengan lama agar
kakaknya bisa merasakan daging ikan emas yang putri pelihara di belakang
halaman ini.
Pada masuk di pagi hari, putri sengaja bangun di pagi hari
untuk memberikan makan kepada ikan emas agar sisip nya tumbuh sehat kembali. Dan
tiba – tiba datang kakaknya memanggil putrid an sambil membentak kepada putri.
Kakak Putri : hei putri, jam segini kenapa kamu belum
mencari makanan, dan uang? Jika kamu tidak mendapatkan ikan atau makanan lain,
kakak ama ibu mau makan apa?
Putri : iya kak, ikan emas sudah dulu iya, nanti saya pulang
akan saya bicara lagi kepada kamu. Aku tidak ingin kakak mengetahui kamu ada di
sini ikan emas. Dan aku minta pertolongan lagi iya ikan emas, semoga kali ini
rejeki penghasilan aku segera mendapatkan iya ikan emas.
Ikan Emas : oke tuan Putri, akan saya selalu membantumu
untuk menjalankan semua dengan baik.
Putri : terima kasih iya ikan, kamu memang ikan yang sangat
baik . pantes tuhan akan memberikan semua tubuh kamu menjadi emas.
Ikan Emas : terima kasih iya kalau putri bisa bermian
bersamaku, menemaniku, dan menolong aku putri.
Dan akhirnya tuan putri pun segera keluar menuju tepi laut
dan membawa sebuah emeber kosong yang untuk menaruhkan ikan yang akan di bawa
pulang ke rumah nanti. Maka putri pun smabil duduk di tepi sambil menunggu ikan
menuju tempat putri. Tak lama kemudian, ikan emas sudah di buru oleh kakaknya
dan ikan emas sambil memanggil nama tuan putri untuk membantu ikan emas. Akan tetapi,
tuan putri tidak mengetahui bahwa ikan emas ini sudah di tangkap bersama
kakaknya dan sedang di goreng.
Maka ikan emas ini sudah tidak berdaya lagi dan ikan emas
ini memberikan sisip ikan emas di bawah kaki putri sebanyak 3 biji. Maka tuan
putri pun merasa kaget kenapa sisip ikan emas dari ikan ini memberikan 3 biji? Maka
putri juga ada merasa yang aneh kepada ikan emas, dan tuan putri pun segera
menuju pulang ke rumah dengan keburu – buru. Dan akhirnya tuan putri sampai di
rumah dan segera menuju ke belakang halaman.
Ketika putri menuju ke belakang
halaman dan melihat aquariumnya, ternyata ikan emsa sudah tidak ada berada di
dalam aquarium, dan sang tuan putri bertanya kepada keluarganya bahwa ikan emas
yang di belakang kemana? Lalu kakak putri menjawab, “ oh, ikan yang bewarna
emas di belakang halaman adalah ikan peliharaan kamu. Sorry iya adik sudah
kakak goreng ikan emasnya dan sudah kakak memakannya.
Maka tuan putri sudah tidak berdaya lagi dn kehilangan ikan
mas yang selama ini sudah berbaik kepada putri, dan sekarang sudah tidak ada
lagi sahabat terbaikku. Dan putri pun melihat sisa tinggal tulang saja, dan
putri pun segera membawa tulang ini ke depan halaman untuk mengkuburkan di
depan halaman rumahnya dan air mata tuan putri menetes di tepat bagian tulang
ikan emas ini.
Kisah ini akan di lanjutkan pada bagian episode :
( Part 6 )
0 Komentar