“ Waktu Fitri Masih SMP, Pergaulannya Sangat Terlalu Bebas Bersama Cowok, Maka Fitri Sudah Berusia 21 Tahun Baru Sadar Kalau Selama Ini Telah Melakukan Hubungan Bersama Cowok Lain “
( Part 6 )
Ketika
Fitri, dan Jenny sedang sekolah abangnya Jenny juga sudah sampai di sekolah
karena sudah di rencanain dari Jenny dari semalam kalau Jenny menyuruh abangnya
lebih awal menunggu di sekolah agar bisa menemukan FItri, ujar dari Jenny
semalam. Maka abangnya Jenny pun menunggu di depan sekolah sambil makan dan 1
jam kemudian FItri dengan Jenny juga akan pulang dari sekolah. Sebelum Fitri
pulang bersama Jenny, Putra ingin berbicara kepada Fitri dan jenny pun sambil
menunggu pembicaraan mereka berdua sampai selesai baru akan mengajak FItri
pulang bersama abangnya Jenny yang bernama Robert.
Pada
saat Fitri dengan Jenny sudah ingin keluar dari kelas sekolahnya tibalah Putra
memanggil Fitri dan ingin berbicara kepada FItri sesuatu :
Putra : hai Fitri, apakah kamu sudah mau pulang iya? Sebelum kamu pulang aku ingin mengatakan kepada kamu sesuatu boleh?
Putra : hai Fitri, apakah kamu sudah mau pulang iya? Sebelum kamu pulang aku ingin mengatakan kepada kamu sesuatu boleh?
Fitri
: hai juga Putra, iya ini aku sudah mau pulang dengan Jenny sich. Memangnya kamu
ingin berbicara apa iya Putra? Soalnya aku sudah tidak ada banyak waktu sich
Putra.
Putra
: okelah, aku akan bilang lansung deh karena mumpung kamu sudah tidak ada waktu
lagi kalau aku tidak bisa berpacaran dengan kamu Fitri, karena orang tua aku
tidak setuju aku pacaran FItri, jika kamu bisa bersabar, maka kita akan pacaran
waktu kita sudah tamat sekolah iya karena ini juga demi kebaikan juga Fitri,
gimana kamu mau kan?
Fitri
: oke deh kalau memang kamu mau sampai tunggu kita selesai sekolah baru pacaran
aku bisa kok Putra asal kamu bisa menerima aku nanti Putra, dan kamu berjanji
kalau kamu tidak akan meninggalkan diriku iya Putra. Oh iya kalau begitu aku
pamit dulu iya Putra soalnya aku mau pergi dengan Jenny ini, apa kamu mau ikut
kami pergi jalan”?
Putra
: oke aku berjanji kalau aku akan selalu menunggu kamu kok Fitri asal kamu juga
tidak akan bersama cowok lain iya Fitri. Emz kalau begitu silahkan pergi dengan
Jenny saja dulu Fitri, dan kayaknya aku tidak ikut deh soalnya aku masih ada
urusan lagi sih, lain kali saja iya Fitri.
Fitri
: oke kalau begitu aku pergi dulu iya. Bye Putra, dengan senyuman yang manis
kepada Putra.
Waktu
Fitri keluar dari kelasnya bersama Jenny, Jenny melihat abangnya yang sudah
menunggu di luar sekolah dan sambil duduk, maka Fitri dengan Jenny juga
menghampiri abangnya dan Jenny menyuruh Fitri kenalan bersama abangnya.
Jenny : Fitri, itu abang aku, yuk kamu kenalan dengannya.
Jenny : Fitri, itu abang aku, yuk kamu kenalan dengannya.
Fitri
: oh, itu abang kamu iya Jenny. Boleh juga abang kamu tapi aku malu lho Jenny
masa aku yang minta kenalan?
Jenny
: hahaha, iya itu abang aku lho Fitri, ywudah aku yang suruh abang aku kenalan
dengan kamu iya Fitri. Bang ini teman aku bang namanya Fitri, dengan
mengedipkan sebelah mata kepada abangnya.
Robert
: dalam hati mengatakan : aku sudah tau kalau adik aku sudah mengedipkan mata
berarti aku harus menjalani perjanjian yang di buat dari Jenny. Oh nama teman
kamu Fitri, kalau aku Robert abangnya Jenny. Salam kenal dari abang iya adik
Fitri.
Fitri
; oh, oke abang Robert. Salam kenal juga kembali abang.
Jenny
: emz, oh iya kan sekarang kita sudah kenalan ini, jadi gimana kita lansung
saja pergi ke mall sekalian jalan” ini? Kemarin aku lihat sich di mall ada
sebuah acara yang bagus makanya aku mau pergi melihat lho. Gimana Fitri mau
ikut kan?
Fitri
: ke mall mana Jenny, kalau sebentar saja sich boleh sich Jenny. Tapi kalau
terlalu sore atau gimana kan pastinya ayah aku marah kalau waktu pulang sekolah
tidak lansung ke rumah lho.
Jenny
: iya Fitri, kita cuman pigi 1 atau 2 jam saja kok Fitri dan tidak terlalu
lama, kalau begitu yuk kamu sekarang sama abang aku iya Fitri. Biar aku sama
pacar aku saja Fitri.
Fitri
: ywudah jangan terlalu lama iya Jenny, oke.
Waktu
Fitri menaiki kereta Abangnya Jenny bernama Robert keluarlah Putra dan
melihatnya Fitri bersama Robert, maka Putra pun merasa sedih dan kecewa kalau
Ftiri tidak bisa tepati janji, bahwa Fitri dengan Putra saling berjanji kalau
Fitri dan Putra tidak boleh bersama siapapun lagi, tapi Fitri duluan bersama
cowok lain. Maka Putra pun sengaja cuek dan anggap tidak melihat Fitri, jadi
Fitri kaget melihat Putra keluar dari sekolah dan Nampak aku dengan Robert jadi
Fitri pun merasa bersalah bersama Putra bahwa aku pergi bersama abangnya Jenny.
Akan
di lanjutkan pada bagian :
( Part 7 )
0 Komentar